Babaumma – JAKARTA—PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) atau B-LOG, emiten logistik yang baru saja meraih dana segar Rp140,81 miliar melalui penawaran umum saham perdana (IPO), siap ekspansi besar-besaran. Rencana ekspansi ini dijalankan secara bertahap, menyeimbangkan peningkatan kapasitas, perluasan jaringan distribusi, dan akselerasi digital.
Direktur & Corporate Secretary BLOG, Wanny Wijaya, menjelaskan alokasi dana IPO. Sebesar 67% akan digunakan untuk membangun tiga cold storage baru melalui anak perusahaan di Tangerang, Pontianak, dan Makassar. Sisa 33% dialokasikan untuk pembelian 75-100 unit light truck (cold & dry) guna memperkuat jaringan distribusi nasional. “Gudang di Tangerang saat ini sedang dalam tahap pembangunan, sementara Makassar dan Pontianak masih dalam tahap persiapan,” ujar Wanny kepada Bisnis, Jumat (29/8/2025). Selain dana IPO, cold storage di Bandung telah rampung dan diproyeksikan beroperasi penuh pada September 2025. Pengembangan cold storage di Boyolali juga masih berlanjut.
: IPO 2025, MDLA, FORE, BLOG, COIN, KAQI Pacu Kinerja
Prioritas utama B-LOG adalah pengembangan jaringan, peningkatan sumber daya manusia (SDM), dan investasi teknologi. Pengembangan jaringan meliputi penambahan cold storage dan gudang, serta peningkatan armada pengiriman. Dengan ekspansi ini, B-LOG menargetkan peningkatan jangkauan distribusi nasional, mampu melayani lebih dari 26.000 titik per hari (modern trade dan general trade). Fokus utama adalah pemerataan alokasi unit, optimalisasi utilisasi, dan ketepatan waktu pengiriman.
: Manuver BLOG, Emiten Logistik Taipan Djoko Susanto Penuhi Janji Dividen 50% dari Laba
Seiring dengan perluasan jaringan dan peningkatan kapasitas armada, B-LOG juga berkomitmen meningkatkan kualitas SDM. Hal ini dilakukan melalui penguatan kompetensi operasional lapangan dan pembangunan leadership pipeline yang berkelanjutan. Strategi ini mencakup rekrutmen selektif, pembelajaran berjenjang, dan pembinaan kepemimpinan untuk menghasilkan pemimpin yang memahami bisnis secara menyeluruh dan selaras dengan budaya perusahaan. Tujuannya adalah menjaga konsistensi kualitas eksekusi, meningkatkan daya respons, dan memastikan standar layanan terjaga di seluruh jaringan.
Investasi teknologi juga menjadi fokus B-LOG. Perusahaan akan memperkuat Transport Management System (TMS), Warehouse Management System (WMS), dan ekosistem aplikasi pendukung untuk meningkatkan visibilitas operasional real-time. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional.
Wanny Wijaya menambahkan bahwa capital expenditure (capex) B-LOG tahun 2025 difokuskan pada ekspansi tersebut. Pendanaan berasal dari dana IPO, arus kas internal, dan jika diperlukan, fasilitas pinjaman perbankan untuk memastikan kelancaran proyek. Dengan kinerja semester I/2025 yang positif, B-LOG optimistis dapat mencapai pendapatan sekitar Rp1,24 triliun dan laba bersih di atas Rp122 miliar pada akhir tahun. Pada semester I/2025, B-LOG membukukan pendapatan Rp626,47 miliar, naik 23,66% dibandingkan Rp506,61 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih juga tumbuh signifikan, mencapai Rp71,08 miliar, meningkat 36,57% dari Rp52,04 miliar pada Juni 2024.
Ringkasan
PT Trimitra Trans Persada Tbk. (B-LOG) akan menggunakan dana IPO Rp140,81 miliar untuk ekspansi besar-besaran. Sebagian besar dana akan digunakan membangun tiga cold storage baru di Tangerang, Pontianak, dan Makassar, serta membeli 75-100 unit light truck untuk memperkuat distribusi nasional. Proyek cold storage di Tangerang sedang berjalan, sementara Makassar dan Pontianak masih dalam tahap persiapan. Cold storage di Bandung telah selesai dan akan beroperasi penuh September 2025.
Ekspansi B-LOG juga mencakup peningkatan SDM melalui rekrutmen selektif dan pelatihan, serta investasi teknologi untuk memperkuat sistem manajemen transportasi dan gudang (TMS & WMS). B-LOG menargetkan peningkatan jangkauan distribusi hingga lebih dari 26.000 titik per hari. Dengan kinerja semester I/2025 yang positif (pendapatan Rp626,47 miliar dan laba bersih Rp71,08 miliar), B-LOG optimistis mencapai pendapatan Rp1,24 triliun dan laba bersih di atas Rp122 miliar pada akhir tahun 2025.