
Pergerakan investor asing di bursa saham Indonesia pada Selasa (8/10) menunjukkan pola yang menarik, dengan fokus utama pada saham-saham milik konglomerat Prajogo Pangestu. Dua emiten andalannya, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT), menjadi target utama aksi beli bersih yang agresif dari para investor global. Tercatat, transaksi beli bersih asing di kedua saham ini secara akumulatif mencapai Rp 373 miliar, menandakan kepercayaan yang kuat terhadap prospek perusahaan tersebut.
Analisis data dari Stockbit mengungkapkan bahwa CUAN memimpin daftar saham dengan transaksi beli bersih terbesar, diikuti oleh PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), dan BRPT. Kinerja harga saham ketiga emiten ini pun mencerminkan sentimen positif tersebut: saham CUAN melesat signifikan sebesar 27,4% mencapai level Rp 2.220, WIFI menguat 2,72% ke level Rp 3.400, dan BRPT naik 3,5% ditutup di harga Rp 4.140.
Namun, di sisi lain pasar, sentimen divestasi terlihat jelas pada saham-saham perbankan raksasa. Investor asing secara masif melepas saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai jual bersih mencapai Rp 167,9 miliar, serta PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang dilepas senilai Rp 99,66 miliar. Tren serupa juga menimpa saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), di mana asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp 114,1 miliar.
Meskipun terjadi aksi jual bersih yang substansial oleh asing, harga saham sektor perbankan mampu menunjukkan ketahanan. Saham BBRI terpantau masih menguat 1,37% ke level Rp 3.170, dan BMRI juga naik tipis 0,7% mencapai Rp 4.290. Berbeda dengan keduanya, EMTK justru terkoreksi 1,33% ke level Rp 1.485, mencerminkan dampak langsung dari tekanan jual tersebut.
Secara keseluruhan pada Selasa (8/10), pasar saham Indonesia mencatatkan total jual bersih dari investor asing mencapai Rp 89,41 miliar. Angka ini menambah panjang daftar akumulasi jual bersih sepanjang tahun ini, yang telah menembus angka Rp 54,8 triliun. Data ini mengindikasikan adanya pergeseran strategi portofolio yang signifikan dari investor global di tengah dinamika pasar.
Menariknya, tren yang berbeda terlihat pada hari sebelumnya. Berikut adalah daftar 10 saham yang paling banyak dicatat sebagai jual bersih oleh investor asing pada Selasa (7/10):
-
PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 275,03 miliar
-
PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Rp 170,89 miliar
-
PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 97,51 miliar
-
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 85,39 miliar
-
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) Rp 79,67 miliar
-
PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) Rp 75,72 miliar
-
PT Astra International Tbk (ASII) Rp 55,99 miliar
-
PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) Rp 53,43 miliar
-
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) Rp 44,98 miliar
-
Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 35,67 miliar
Ringkasan
Pada hari Selasa (8/10), investor asing terpantau melakukan aksi beli bersih signifikan pada saham CUAN dan BRPT milik Prajogo Pangestu, dengan total mencapai Rp 373 miliar. CUAN, WIFI, dan BRPT mencatatkan kenaikan harga saham yang signifikan. Data dari Stockbit menunjukkan CUAN memimpin daftar saham dengan transaksi beli bersih terbesar.
Sebaliknya, investor asing melakukan aksi jual bersih pada saham BBRI, BMRI, dan EMTK. Meskipun demikian, saham BBRI dan BMRI masih mencatatkan kenaikan harga. Secara keseluruhan, pasar saham Indonesia mencatatkan jual bersih dari investor asing sebesar Rp 89,41 miliar pada hari tersebut, sehingga akumulasi jual bersih sepanjang tahun ini mencapai Rp 54,8 triliun.