Sponsored

GOTO Terbang Tinggi! Laba Kuartal III 2025 Dongkrak Saham 7,14%

JAKARTA – Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menunjukkan performa mengesankan di Bursa Efek Indonesia, melonjak 7,14% ke level Rp60 per lembar pada perdagangan Kamis (30/10). Penguatan signifikan ini datang menyusul rilis laporan keuangan GOTO yang mencatat capaian historis untuk kuartal III 2025 serta kinerja selama sembilan bulan pertama tahun ini.

Sponsored

Dalam laporan tersebut, GOTO berhasil membukukan laba sebelum pajak yang disesuaikan (adjusted pre-tax profit) sebesar Rp62 miliar untuk kuartal III 2025. Ini adalah kali pertama dalam sejarah perseroan mencapai titik tersebut, sekaligus menunjukkan perbaikan dramatis sebesar Rp728 miliar secara Year-on-Year (YoY).

Pencapaian fundamental ini tidak hanya menjadi tonggak bersejarah, namun juga menegaskan posisi GOTO yang semakin solid di jalur menuju laba bersih positif. Sejalan dengan momentum positif ini, perseroan optimis menaikkan panduan EBITDA yang disesuaikan untuk tahun penuh 2025, dari target sebelumnya Rp1,4-1,6 triliun menjadi Rp1,8-1,9 triliun.

Direktur Utama GOTO, Patrick Walujo, menanggapi hasil ini dengan penuh keyakinan. “Pada kuartal ketiga, perseroan mencatatkan laba sebelum pajak yang disesuaikan untuk pertama kali sebesar Rp62 miliar. Berdasarkan momentum ini, panduan EBITDA Grup yang disesuaikan setahun penuh dinaikkan menjadi Rp1,8-1,9 triliun,” ujarnya dalam siaran pers. Ia menambahkan bahwa hasil ini “menegaskan kepercayaan terhadap kemampuan kami untuk menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dan nilai jangka panjang bagi semua pemangku kepentingan.”

Di sisi pendapatan bersih, kinerja GOTO juga tak kalah cemerlang. Pada kuartal III 2025, pendapatan bersih tercatat Rp4,74 triliun, melonjak 21% dibandingkan kuartal III 2024 yang sebesar Rp3,93 triliun. Sementara itu, untuk periode sembilan bulan pertama 2025, pendapatan bersih mencapai Rp13,30 triliun, tumbuh 14% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp11,66 triliun.

EBITDA yang disesuaikan juga menunjukkan peningkatan luar biasa. Pada kuartal III 2025, angka ini mencapai Rp516 miliar, meningkat drastis 239% dibandingkan kuartal III 2024 yang hanya Rp152 miliar. Secara kumulatif, EBITDA yang disesuaikan untuk sembilan bulan pertama 2025 tercatat positif sebesar Rp1,34 triliun.

Perseroan menjelaskan bahwa perhitungan laba sebelum pajak yang disesuaikan didasarkan pada rugi periode berjalan, kemudian ditambahkan kembali beban pajak penghasilan serta bagian kerugian bersih dari PT Tokopedia, menunjukkan metodologi yang transparan dalam pelaporan kinerja keuangan mereka.

Ringkasan

Saham GOTO melonjak 7,14% menjadi Rp60 per lembar setelah merilis laporan keuangan kuartal III 2025. GOTO mencatatkan laba sebelum pajak yang disesuaikan sebesar Rp62 miliar, pertama kalinya dalam sejarah perusahaan, menunjukkan perbaikan signifikan YoY.

Kinerja pendapatan bersih GOTO juga meningkat, mencapai Rp4,74 triliun pada kuartal III 2025, naik 21% YoY. Berdasarkan momentum positif ini, GOTO menaikkan panduan EBITDA yang disesuaikan untuk tahun penuh 2025 menjadi Rp1,8-1,9 triliun.

Sponsored