Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) kembali diramaikan oleh ribuan pelari dari berbagai latar belakang pada Minggu pagi, menandai penyelenggaraan Pertamina EcoRun 2025. Sejak fajar belum sepenuhnya menyingsing, semangat dan antusiasme sudah begitu terasa, tidak hanya dari para pelari elite profesional, tetapi juga dari masyarakat umum yang menjadikan olahraga lari sebagai bagian integral dari gaya hidup sehat mereka.
Di antara para peserta yang memadati lintasan Half Marathon (21K), hadir Matthew, seorang pelari elite asal Kenya yang telah dua kali berpartisipasi dalam ajang ini. Matthew mengungkapkan apresiasinya, “Bagi saya, mengikuti EcoRun dua kali bukan sekadar mengejar catatan waktu. Acara ini menawarkan suasana yang sangat nyaman dan menyenangkan bagi setiap pelari.” Pengalamannya menyoroti daya tarik unik Pertamina EcoRun yang melampaui kompetisi semata.
Pengalaman yang tak kalah menarik datang dari Arum, seorang pekerja swasta asal Bekasi yang baru pertama kali mengikuti kategori 10K di EcoRun. Ia terkesan dengan penyelenggaraan acara, “Event-nya sangat rapi, seru, dan para pacer-nya sungguh menginspirasi. Ketersediaan water station yang melimpah juga membuat pelari merasa aman dan nyaman.” Lebih lanjut, Arum merasakan EcoRun layaknya sebuah festival, lengkap dengan sajian musik yang energik, beragam tenant kuliner sehat, serta aktivitas komunitas yang memperkaya pengalaman.
Sementara itu, Agung, yang kembali berpartisipasi untuk kedua kalinya, menyoroti keunggulan rute lari yang dianggapnya atraktif dan nyaman. “Track-nya begitu menyenangkan. Ada bagian turunan underpass yang unik, lalu naik lagi, dengan alur yang tertata sangat baik,” ujarnya. Desain rute yang variatif ini tidak hanya menantang tetapi juga memberikan pengalaman lari yang tak terlupakan bagi para peserta.
Bagi ribuan peserta yang membanjiri GBK, Pertamina EcoRun 2025 jelas bukan hanya tentang mencapai garis finis. Ini adalah tentang sebuah pengalaman menyeluruh, kesempatan untuk membangun koneksi baru, dan sekaligus perayaan komitmen terhadap gaya hidup sehat serta kesadaran akan pentingnya lingkungan yang ramah.
Corporate Secretary PT Pertamina (Persero), Arya Dwi Paramita, menegaskan bahwa penyelenggaraan Eco RunFest ini sejalan dengan kampanye perusahaan dalam mendorong penggunaan energi bersih dan keberlanjutan. “Pertamina Eco RunFest merupakan bentuk komitmen kami untuk terus mendukung kesadaran lingkungan, sekaligus menghadirkan pengalaman olahraga yang inspiratif bagi seluruh lapisan masyarakat,” jelas Arya.
Dengan bangga, Pertamina Eco RunFest 2025 telah menyandang predikat World Athletics Label, sebuah pengakuan bergengsi yang menempatkannya dalam kalender resmi internasional. Lebih dari itu, acara lari akbar ini juga merupakan bagian dari dukungan Pertamina terhadap target ambisius Net Zero Emission 2060 dan penerapan praktik ESG (Environmental, Social, and Governance) yang berkelanjutan dalam seluruh operasional perusahaan.
Ringkasan
Pertamina EcoRun 2025 di GBK diramaikan ribuan pelari dari berbagai latar belakang, termasuk pelari elite seperti Matthew dari Kenya yang mengapresiasi kenyamanan acara ini. Peserta lain seperti Arum dan Agung menyoroti kerapian acara, rute lari yang menarik, dan suasana festival yang menyertai, menjadikannya pengalaman lari yang menginspirasi dan menyenangkan.
Pertamina EcoRunFest 2025, yang menyandang predikat World Athletics Label, merupakan wujud komitmen Pertamina dalam mendukung kesadaran lingkungan dan gaya hidup sehat. Acara ini sejalan dengan kampanye perusahaan dalam mendorong penggunaan energi bersih dan mendukung target Net Zero Emission 2060 melalui penerapan praktik ESG.