Babaumma – JAKARTA — Pergerakan saham perbankan kembali menarik perhatian investor asing pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025. Data Stockbit menunjukkan aktivitas perdagangan yang cukup dinamis, dengan beberapa saham mengalami net buy dan lainnya net sell.
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) menjadi primadona, tercatat sebagai saham yang paling banyak dibeli asing dengan nilai mencapai Rp474,72 miliar. Bank Syariah Indonesia (BRIS) juga mengalami net buy asing, meskipun dengan nilai yang lebih kecil, yakni Rp6,77 miliar.
Di sisi lain, beberapa emiten perbankan justru mengalami penjualan bersih oleh investor asing. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) mencatatkan net sell terbesar dengan nilai Rp91,04 miliar. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menyusul dengan net sell sebesar Rp81,61 miliar, diikuti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) Rp5,49 miliar, PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP) Rp4,18 miliar, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) Rp1,69 miliar.
: Bergeming Bunga Bank Digital saat BI Rate Bergerak Turun
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. – TradingView
: OJK Beberkan Daya Tahan Bank Kecil di Tengah Risiko Kredit Macet dan Likuiditas Seret
Menariknya, pada perdagangan sesi pertama Selasa, 26 Agustus 2025, pergerakan harga saham mencerminkan aktivitas perdagangan sebelumnya. Saham BBCA melemah 1,47% ke level Rp8.350 per saham, menunjukan kinerja year-to-date (YtD) yang kurang menguntungkan dengan penurunan 13,7% atau 1.325 poin. Sebaliknya, saham BRI meskipun turun tipis 0,48% ke level Rp4.190 per saham, menunjukkan kinerja YtD positif dengan kenaikan 2,7% atau 110 poin.
Saham BSI, yang mengalami net buy asing, menguat 0,36% atau 10 poin ke level Rp2.760 per saham. Kinerja YtD saham BRIS juga positif, dengan kenaikan 1,10% atau 30 poin. Sementara itu, saham BNI terkoreksi 1,12% ke level Rp4.400 per saham, namun tetap mencatatkan kenaikan YtD sebesar 1,15%. Saham KB Bukopin menunjukan penguatan signifikan, naik 4,71% ke level Rp89 per saham, dan bahkan mencatat kenaikan YtD yang fantastis sebesar 64,81%.
: Kantor Cabang Bank Tutup Berjamaah, Nasib Pegawai Aman?
Ringkasan
Perdagangan saham perbankan pada 25 Agustus 2025 menunjukkan investor asing melakukan pembelian bersih (net buy) signifikan pada saham BBRI (Rp474,72 miliar) dan BRIS (Rp6,77 miliar). Sebaliknya, terjadi penjualan bersih (net sell) pada saham BBCA (Rp91,04 miliar), BBNI (Rp81,61 miliar), BMRI (Rp5,49 miliar), BBKP (Rp4,18 miliar), dan BBTN (Rp1,69 miliar).
Pada perdagangan selanjutnya, pergerakan harga saham mencerminkan aktivitas tersebut. BBCA melemah, sementara BBRI turun tipis namun tetap positif secara year-to-date (YtD). BRIS menguat, BNI terkoreksi tetapi tetap positif YtD, dan BBKP menunjukan kenaikan signifikan, bahkan positif YtD yang fantastis.