Memiliki kondisi keuangan yang sehat tentu jadi keinginan banyak orang. Namun tiap orang memiliki kondisi keuangan yang berbeda-beda. Sehingga perlu strategi sederhana mengatur uang, dan membangun kebiasaan finansial yang baik secara perlahan.
Membangun kesehatan finansial untuk mencapai kondisi keuangan yang lebih baik, tidak melulu langsung dilakukan dengan menabung atau investasi. Sebelum melakukan itu semua, kamu perlu mengetahui kondisi keuanganmu secara keseluruhan.
Misalnya berapa pemasukan tiap bulan, pengeluaran rutin yang harus dipenuhi tiap bulan, hingga berapa banyak uang bisa disisihkan untuk hiburan dan pengeluaran tak terduga. Dengan mengetahui semua itu, kamu bisa lebih mudah mengatur keuangan.
Strategi Sederhana Mengatur Uang
Jika kamu sedang berusaha memperbaiki keuangan demi mencapai kesehatan finansial, berikut beberapa strategi sederhana mengatur uang yang bisa kamu coba.
Baca juga:
- Danantara Akan Suntik Garuda, Ini Prediksi Analis soal Keuangan GIAA
- Indeks Literasi Keuangan RI Belum Merata, Ini Tantangannya
- Mengenal Tugas dan Wewenang OJK, Regulator Keuangan yang Lahir dari Krisis
1. Hindari Kebiasaan Buruk
Ketika menerima gaji, kita seringkali berpikir untuk belanja hal-hal yang sebenarnya tidak perlu. Seperti jajan makanan viral, beli barang-barang yang terlihat lucu di sosial media hingga membeli barang hobi yang hanya digunakan sesekali.
Hal-hal seperti itu harus dihindari, terutama ketika kondisi keuanganmu sedang buruk, dan kamu berusaha memperbaiki keuanganmu.
2. Buat Catatan Keuangan
Meski terlihat sederhana, membuat catatan keuangan bulanan bisa sangat membantu dalam memperbaiki keuanganmu. Kamu bisa mulai mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran yang kamu lakukan setiap bulannya.
Dengan begitu, kamu bisa mengetahui total pendapatan dan pengeluaran setiap bulan, serta menyeleksi mana saja pengeluaran yang bisa dikurangi. Gunakan aplikasi pencatat keuangan untuk memudahkanmu.
3. Buat Daftar Kebutuhan
Ketika sudah mengetahui jumlah pemasukan dan pengeluaran bulanan, ada baiknya untuk membuat daftar kebutuhan. Kamu bisa mencatat semua kebutuhan yang harus dipenuhi setiap bulan, kemudian menyusunnya berdasarkan prioritas, mulai dari yang mendesak hingga kebutuhan yang bisa ditunda.
Dengan daftar ini, kamu bisa mengatur keuangan secara efisien, dan mengurangi mana saja kebutuhan atau pengeluaran yang kurang penting.
4. Susun Rencana Keuangan
Budgeting atau rencana keuangan jadi bagian penting dalam mengatur keuangan. Ada banyak metode yang bisa kamu pakai untuk membuat rencana keuangan, salah satu yang paling populer adalah metode 40/30/20/10.
Metode tersebut membantu kamu membagi keuangan dengan persentase 40% dari pendapatan untuk kebutuhan pokok, 30% untuk membayar cicilan atau kewajiban lainnya, 20% untuk menabung, dan 10% untuk sedekah atau keperluan lainnya.
5. Bedakan Keinginan dan Kebutuhan
Dalam mengelola uang, kita seringkali sulit membedakan antara keinginan dan kebutuhan. Sehingga tak jarang banyak uang terpakai untuk keinginan yang kita kira sebagai kebutuhan. Contohnya makanan dan pakaian, keduanya bisa membuatmu bingung apakah itu termasuk keinginan atau kebutuhan.
Jika kamu membeli makanan dan pakaian sekedar untuk mengikuti tren, tanpa ada kegunaan lain. Maka itu termasuk keinginan. Sedangkan jika itu digunakan untuk bekerja atau memenuhi kebutuhan hidup, maka bisa dikatakan sebagai kebutuhan.
6. Siapkan Dana Darurat
Jika uang yang kamu sisihkan tiap bulan masih bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain, ada baiknya untuk menyimpan uang tersebut sebagai dana darurat. Sehingga ketika ada kebutuhan mendadak yang harus segera diselesaikan, kamu bisa menggunakan uang tersebut tanpa mengambil dari pos keuangan lainnya.
7. Pertimbangkan Investasi
Supaya uang yang kamu simpan lebih produktif, kamu bisa coba untuk melakukan investasi. Pelajari jenis investasi yang sesuai dengan kondisi keuanganmu saat ini. Dengan begitu, investasi yang kamu lakukan tidak terasa memberatkan.
Dengan menerapkan strategi mengatur uang di atas, kamu sudah lebih siap untuk mencapai kesehatan finansial. Lakukan secara konsisten hingga menjadi kebiasaan yang baik. Jika ingin mempelajari tips mengatur keuangan lainnya, kamu bisa baca tentang bulan inklusi keuangan. Ada banyak pembahasan tentang keuangan yang bisa kamu pelajari.