Arief Kurnia Risdianto: Dirut Baru PGN, Lulusan Hukum & Kelautan

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) resmi mengganti pucuk kepemimpinannya. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Rabu (27/8) di kantor pusat Jakarta, pemegang saham memutuskan perubahan susunan pengurus perseroan. Keputusan tersebut disahkan oleh sekitar 77,98% suara pemegang saham yang hadir.

Arief Kurnia Risdianto ditunjuk sebagai Direktur Utama PGN yang baru, menggantikan Arief Setiawan Handoko. Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, menyampaikan apresiasi kepada jajaran Direksi dan Komisaris sebelumnya atas kinerja gemilang PGN dalam beberapa tahun terakhir. Pernyataan tersebut disampaikan dalam keterangan tertulis pada Kamis (28/8).

Tidak hanya pergantian Direktur Utama, RUPSLB juga menetapkan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sharif Hiariej, sebagai komisaris PGN. Dengan formasi kepemimpinan baru ini, PGN optimis dapat menghadapi tantangan volatilitas ekonomi dan sektor energi dengan lebih solid dan lincah. PGN tetap berkomitmen menjalankan peran utamanya dalam penyaluran gas bumi ke seluruh segmen pelanggan.

Profil Arief Kurnia Risdianto, Direktur Utama PGN yang Baru

Arief Kurnia Risdianto, sosok di balik kepemimpinan baru PGN, memiliki latar belakang yang mumpuni. Lulusan Ilmu Hukum Universitas Padjadjaran (2000) ini melanjutkan pendidikannya dengan meraih gelar master di bidang Teknik Kelautan dari World Maritime University (2010).

Pengalaman profesionalnya yang luas terbentang selama lebih dari 19 tahun di Pertamina International Shipping (PIS). Kariernya dimulai sebagai staf legal pada 2003, kemudian berkembang hingga menjabat posisi strategis seperti Chartering Assistant Manager, Marine Region 1 Manager di Dumai, dan Ship Operation Manager. Pada 2020, ia dipercaya sebagai Direktur Operasi PIS, sebelum akhirnya menjabat SVP President Logistics Integration & Optimization PT Pertamina (Persero) pada Oktober 2022 hingga September 2024.

Sebelum diangkat menjadi Direktur Utama PGN melalui RUPSLB ini, Arief telah lebih dulu menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko PGN hasil RUPST 2024. Pengalaman dan keahliannya diyakini akan membawa PGN menuju babak baru pertumbuhan yang lebih signifikan.

Ringkasan

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) pada 27 Agustus 2024 memutuskan Arief Kurnia Risdianto sebagai Direktur Utama yang baru, menggantikan Arief Setiawan Handoko. RUPSLB juga mengangkat Edward Omar Sharif Hiariej sebagai komisaris. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan mampu menghadapi tantangan ekonomi dan sektor energi.

Arief Kurnia Risdianto memiliki latar belakang pendidikan hukum dari Universitas Padjadjaran dan teknik kelautan dari World Maritime University. Ia memiliki pengalaman lebih dari 19 tahun di Pertamina International Shipping, menjabat berbagai posisi strategis sebelum menjadi Direktur Operasi dan SVP President Logistics Integration & Optimization di PT Pertamina (Persero). Sebelumnya, ia juga menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko PGN.

Tinggalkan komentar