IIF di SAFE 2025: Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ekonomi Kuat

PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) aktif berkontribusi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan Indonesia. Hal ini terlihat dari partisipasi aktif IIF dalam Katadata Sustainability Action for the Future Economy (SAFE) 2025 pada Rabu, 10 September 2025. Katadata SAFE 2025 sendiri merupakan forum strategis yang menghubungkan pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil untuk mendorong terciptanya ekonomi hijau di Indonesia melalui dialog, kolaborasi, dan inovasi.

Pada acara tersebut, Eri Wibowo, Chief Financial Officer IIF, berbagi pandangannya mengenai peran penting lembaga pembiayaan dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Sebagai narasumber dalam sesi talkshow bertema “Capital & Continuity: Sustainable Growth Amid Disruption”, Eri menekankan komitmen IIF terhadap pembangunan infrastruktur berkelanjutan.

“Sejalan dengan visi kami sebagai katalisator pembangunan infrastruktur, IIF berkomitmen terhadap misi keberlanjutan,” ujar Eri. “Proyek-proyek yang kami dukung tidak hanya harus layak secara finansial, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi ekonomi hijau Indonesia. Komitmen ini kami wujudkan melalui penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam setiap proses pembiayaan,” lanjutnya.

IIF, sebagai lembaga pembiayaan infrastruktur dan konsultan, fokus pada proyek-proyek infrastruktur yang memiliki kelayakan komersial. Dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan tata kelola yang baik, IIF menawarkan berbagai skema pembiayaan dan layanan konsultatif untuk menjamin keberhasilan proyek. Layanan ini meliputi:

1. Pembiayaan Senior dan Junior: Mendukung proyek infrastruktur publik maupun swasta.
2. Jasa Konsultasi/Advisory: Pendampingan teknis dan finansial untuk memastikan proyek berjalan efektif, efisien, dan sesuai standar ESG.

Prioritas pembiayaan berkelanjutan IIF difokuskan pada tiga sektor utama: energi terbarukan, pengelolaan air bersih, dan layanan kesehatan. Pemilihan sektor ini berdampak luas, mulai dari pengurangan emisi karbon dan peningkatan kualitas hidup hingga perluasan akses masyarakat terhadap hak-hak dasar. Dukungan terhadap energi terbarukan, khususnya, berkontribusi signifikan dalam mengurangi ketergantungan Indonesia pada energi fosil.

Ringkasan

PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan Indonesia melalui partisipasinya di Katadata SAFE 2025. CFO IIF, Eri Wibowo, menekankan peran penting lembaga pembiayaan dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional dengan fokus pada proyek infrastruktur yang layak secara finansial dan ramah lingkungan, menerapkan prinsip ESG dalam setiap prosesnya.

IIF menyediakan pembiayaan senior dan junior, serta jasa konsultasi untuk proyek infrastruktur publik dan swasta. Prioritas pembiayaan difokuskan pada energi terbarukan, pengelolaan air bersih, dan layanan kesehatan, sekaligus berkontribusi pada pengurangan emisi karbon dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Tinggalkan komentar