
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menguji coba kendaraan roda empat dengan berbahan bakar nabati bioetanol berbasis aren. Kendaraan yang digunakan adalah mobil disel Toyota Fortuner.
“Kalau sekarang masih ada B40, B50, ini sudah E100 dan mobilnya jalan dengan baik,” kata Raja Juli saat jumpa pers usai uji coba kendaraan dari bahan bakar nabati bioetanol berbasis aren di Kamojang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Raja Juli mengaku tak ada kendala dalam menggunakan mobil berbahan bakar aren tersebut. Adapun bioetanol tersebut berasal dari aren yang diproduksi oleh petani dari daerah Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang sudah terbukti bermanfaat untuk bahan bakar kendaraan.
Ia pun mengaku optimistis dengan harapan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk mencapai ketahanan energi terutama di sektor bioetanol.
“Cita-cita beliau akan terwujud, buktinya hari ini mobil Fortuner ini bisa berjalan dengan baik, kita akan menjalankan terus dengan konsisten,” katanya.
Menurut Raja Juli, Indonesia memiliki potensi untuk mengembangkan energi baru terbarukan. Ia pun menargetkan penanaman satu juta hektare pohon aren untuk bisa memproduksi 24 juta kilo liter etanol.
“Kalau kita bisa berhasil menanam satu juta hektare aren maka kita akan bisa memproduksi 24 juta kilo liter etanol, artinya kita tidak perlu lagi impor BBM, dan ini adalah sekali lagi ketahanan energi, dan ini adalah energi baru terbarukan,” katanya.