PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE), produsen sepeda United dan Genio, membukukan kinerja positif pada semester I 2025. Laba bersih perusahaan melonjak 40% mencapai Rp6,54 miliar, dibandingkan Rp4,67 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan yang signifikan.
Pendapatan BIKE meningkat 8%, dari Rp160 miliar menjadi Rp173 miliar. Meskipun beban penjualan juga naik sebesar 3,1% menjadi Rp146,37 miliar, peningkatan pendapatan yang lebih besar berhasil mendorong laba bruto naik secara signifikan, dari Rp18,9 miliar menjadi Rp27,4 miliar. Namun, perlu dicatat adanya peningkatan yang cukup besar pada beban penjualan dan pemasaran, yang melonjak dari Rp4,03 miliar pada semester I 2024 menjadi Rp13 miliar pada semester I 2025. Meskipun demikian, laba usaha masih menunjukan peningkatan, dari Rp7,2 miliar menjadi Rp9 miliar.
Dari sisi neraca, total aset BIKE pada semester I 2025 mencapai Rp324 miliar, sedikit menurun dibandingkan posisi akhir tahun lalu yang mencapai Rp334 miliar. Penurunan juga terlihat pada aset lancar, dari Rp330 miliar menjadi Rp319 miliar. Sebaliknya, total liabilitas perusahaan mengalami kenaikan, dari Rp205 miliar pada akhir tahun lalu menjadi Rp208 miliar pada akhir Juni 2025. Kenaikan ini terutama berasal dari liabilitas jangka pendek yang naik dari Rp203 miliar menjadi Rp206 miliar.
BIKE, sebagai produsen sepeda United dan Genio, kini juga memegang peran sebagai distributor tunggal untuk motor listrik United E-Motor, memperluas portofolio produk dan potensi pendapatan perusahaan di masa mendatang.
Baca juga:
- IHSG Sempat Tembus Rekor 8.022, Ada Transaksi Crossing di BBCA, DSSA, RISE, RMKE
- Phishing dan Deepfake Kian Marak, Bagaimana BCA Menjaga Keamanan Data Nasabah?
Ringkasan
Produsen sepeda United dan Genio, PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE), mencatatkan kinerja positif pada semester I 2025. Laba bersih perusahaan meningkat signifikan sebesar 40%, mencapai Rp6,54 miliar, didukung oleh pertumbuhan pendapatan 8% menjadi Rp173 miliar. Meskipun beban penjualan juga meningkat, peningkatan pendapatan yang lebih besar mampu mendorong kenaikan laba bruto.
Total aset BIKE pada semester I 2025 mencapai Rp324 miliar, sedikit menurun dari tahun sebelumnya. Total liabilitas mengalami kenaikan menjadi Rp208 miliar. Sebagai informasi tambahan, BIKE kini juga mendistribusikan motor listrik United E-Motor, yang berpotensi meningkatkan pendapatan perusahaan di masa depan.