Sponsored

Polisi tetapkan bos Terra Drone jadi tersangka karena lalai sebabkan kebakaran

Kepolisian Republik Indonesia secara resmi telah menetapkan Direktur Utama Terra Drone, berinisial MW, sebagai tersangka dalam insiden kebakaran gedung yang tragis, menewaskan 22 korban jiwa. Penetapan ini menandai perkembangan signifikan dalam penyelidikan kasus yang mengguncang publik.

Sponsored

Kepastian mengenai status tersangka Direktur Terra Drone ini dikonfirmasi langsung oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Saputra. Ia menjelaskan bahwa proses penetapan tersangka dilakukan pada Rabu (10/12), dan kabar tersebut diungkapkan kepada awak media pada Kamis (11/12).

“Benar (tersangka),” tegas Roby, menunjukkan langkah progresif dalam penegakan hukum. MW kini dijerat dengan sejumlah pasal krusial dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), meliputi Pasal 187, 188, dan 359. Pasal-pasal tersebut secara spesifik mengatur tentang tindak pidana yang berkaitan dengan kebakaran, ledakan, banjir, serta kelalaian yang berujung pada kematian, menyoroti seriusnya tuduhan yang dihadapi.

Tragedi kebakaran ini sendiri terjadi pada Selasa (9/12). Api yang melalap gedung tersebut merenggut 22 nyawa, yang terdiri dari 15 perempuan dan tujuh laki-laki. Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi menyimpulkan bahwa penyebab utama kematian para korban adalah kekurangan oksigen yang parah saat peristiwa kebakaran berlangsung, menambah duka dan kengerian insiden tersebut.

Adapun sumber api pemicu kebakaran ruko Terra Drone ini diidentifikasi berasal dari baterai litium yang berada di lantai 1 gedung. Kegagalan untuk memadamkan api di titik awal menyebabkan jilatan api menjalar dengan cepat hingga ke lantai-lantai atas, menciptakan situasi yang membahayakan bagi mereka yang terjebak di dalamnya.

Gedung Terra Drone Kebakaran (AFP/SYNATRIA RESPATI)

Daftar Nama 22 Korban Meninggal Kebakaran Ruko Terra Drone

Dalam proses penyelidikan yang komprehensif, Kepolisian juga telah memanggil dan memeriksa pemilik perusahaan Terra Drone. Sementara itu, tim Disaster Victim Identification (DVI) Forensik bekerja keras untuk mengidentifikasi seluruh korban meninggal dunia akibat kebakaran ruko Terra Drone yang mencapai 22 orang.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Brigjen Pol Prima Heru mengumumkan dalam konferensi pers yang diadakan di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Rabu (10/12), bahwa tim DVI telah berhasil menyelesaikan identifikasi terhadap 22 kantong jenazah hingga pukul 16.53 WIB. Proses identifikasi dilakukan dengan teliti menggunakan berbagai metode, termasuk catatan medis, properti pribadi, sidik jari, hingga pemeriksaan gigi untuk memastikan identitas setiap korban.

Berikut adalah daftar nama 22 korban meninggal dunia dalam insiden kebakaran ruko Terra Drone yang telah berhasil diidentifikasi:

  1. Siti Sa’addah Ningsih (24), perempuan, dikenali dan teridentifikasi dari catatan medis dan properti pribadi
  2. Emilia Salim Tan (43), perempuan, (catatan medis)
  3. Ervina (25), perempuan, (catatan medis dan properti pribadi)
  4. Chandra Faajriati Khasanah (19), perempuan, (properti pribadi)
  5. Tahsya Larasati Ramadhani (25), perempuan, (catatan medis dan properti pribadi)
  6. Sendy Wijaya (37) , laki-laki, (catatan medis dan properti pribadi)
  7. Rayhansyah Pinago Sipahutar (24), laki-laki, (catatan medis)
  8. Chintia Leni Novaressa (29), perempuan, (catatan medis dan properti pribadi)
  9. Rosdiana (26), perempuan, (catatan medis dan properti pribadi)
  10. Muh Ikhsanul Mirja (27), laki-laki, (properti pribadi)
  11. Syaiful Fajar (38), laki-laki, (catatan medis dan properti pribadi)
  12. Assyifa Mulandar (25), perempuan, (catatan medis dan properti pribadi)
  13. Pariyem (31), perempuan, dikenali dari sidik jari dan catatan medis
  14. Ninda Tan (32), perempuan, teridentifikasi melalui sidik jari, catatan medis dan properti
  15. Muhammad Ariel Budiman (24), laki-laki, dipastikan identitasnya berdasarkan sidik jari, pemeriksaan gigi, data medis dan properti
  16. Mochamad Apriyana (40), laki-laki, dipastikan identitasnya berdasarkan sidik jari, data medis dan properti
  17. Della Yohana Simanjuntak (22), perempuan, dipastikan identitasnya berdasarkan sidik jari, pemeriksaan gigi, data medis dan properti
  18. Nazaellya Tsabita Nurazisha (27), perempuan, dipastikan identitasnya berdasarkan sidik jari, pemeriksaan gigi, data medis dan properti
  19. Athiniyah Isnaini Rasyidah (18), perempuan, dipastikan identitasnya berdasarkan sidik jari, data medis dan properti
  20. Rufaidha Lathiifunnisa (22), dikenali dari sidik jari, catatan medis dan properti pribadi
  21. Novia Nurwana (28), teridentifikasi melalui sidik jari, pemeriksaan gigi, data medis dan properti
  22. Yoga Valdier Yaseer (28), dipastikan identitasnya berdasarkan sidik jari, pemeriksaan gigi, data medis dan properti

Sponsored