Pagi ini, Rabu (27/8), kualitas udara di Indonesia menunjukkan disparitas yang signifikan. Berdasarkan data pemantauan kualitas udara IQAir, Tangerang Selatan mencatatkan kualitas udara terburuk di Tanah Air, dengan Indeks Kualitas Udara (AQI) mencapai angka 189, masuk kategori tidak sehat.
Kondisi serupa juga ditemukan di sejumlah wilayah lainnya. Depok menorehkan AQI 168, Jakarta 167, dan Tangerang 162; semuanya berada dalam kategori tidak sehat. Medan, Sumatera Utara, juga terdampak dengan AQI 157, masih dalam kategori yang sama. Berbeda dengan kota-kota tersebut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, menghirup udara lebih bersih dengan AQI 88, masuk kategori sedang. Sebagai perbandingan, Auckland, Selandia Baru, dinobatkan sebagai kota dengan kualitas udara terbaik dunia pagi ini, dengan AQI hanya 6.
Sayangnya, beberapa kota di Indonesia juga masuk dalam daftar kota dengan polusi udara terburuk di dunia. Kinshasa, Republik Demokratik Kongo, memimpin daftar dengan AQI 176. Jakarta dan Medan menyusul di peringkat selanjutnya, masing-masing dengan AQI 167 dan 157. Manama (Bahrain) dengan AQI 161 dan Doha (Qatar) dengan AQI 147 melengkapi daftar lima besar kota dengan kualitas udara terburuk tersebut; Doha berada dalam kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif.
Pemahaman mengenai Indeks Kualitas Udara (AQI) sangat penting. AQI mengukur konsentrasi polutan udara, dan dikategorikan sebagai berikut: Baik (PM 2,5 0-50); Sedang (PM 2,5 51-100); Tidak Sehat untuk Kelompok Sensitif (PM 2,5 101-150); Tidak Sehat (PM 2,5 151-200); Sangat Tidak Sehat (PM 2,5 200-299); dan Berbahaya (PM 2,5 300-500). Kualitas udara yang sangat tidak sehat dapat membahayakan kesehatan sebagian populasi, sementara kategori berbahaya berpotensi menimbulkan dampak kesehatan serius bagi seluruh penduduk.
Ringkasan
Berdasarkan data IQAir pada 27 Agustus, Tangerang Selatan memiliki kualitas udara terburuk di Indonesia dengan Indeks Kualitas Udara (AQI) 189, masuk kategori tidak sehat. Beberapa kota lain seperti Depok, Jakarta, dan Tangerang juga mengalami polusi udara dengan AQI di atas 150, masuk kategori tidak sehat. Sebaliknya, Palangkaraya memiliki kualitas udara sedang dengan AQI 88.
Beberapa kota di Indonesia termasuk dalam daftar kota dengan polusi udara terburuk dunia. Jakarta dan Medan berada di peringkat atas, bersama Kinshasa, Manama, dan Doha. Tingkat polusi udara yang tinggi dapat membahayakan kesehatan, khususnya bagi kelompok sensitif, bahkan menyebabkan dampak serius bagi seluruh penduduk jika AQI berada di kategori sangat tidak sehat atau berbahaya.