TikTok – aplikasi video pendek yang saat ini digandrungi anak muda memiliki pesaing baru. Menariknya, alih-alih aplikasi, pesaing baru ini adalah salah satu fitur baru Instagram yang telah lama ditunggu-tunggu bernama Reels. Pasti banyak teman-teman kamu yang sudah mulai menggunakan fitur ini, atau kamu sudah menggunakannya?
Facebook, induk perusahaan Instagram, awalnya meluncurkan Reels untuk wilayah Indonesia setelah baru-baru ini menguji pengguna Instagram di Brasil, Prancis, Jerman, India, dan Amerika. Jadi bagaimana dengan gulungan? Bisakah gulungan mematahkan dominasi TikTok? Berikut fakta roll lengkapnya!
1. Apa itu peran?
Singkatnya, Instagram Reels adalah cara baru untuk membuat konten video yang lebih menarik dan menyenangkan di Instagram Stories. Sama seperti TikTok, Reels memungkinkan pengguna untuk merekam dan mengedit video pendek berdurasi 15 detik, lalu membagikannya di Stories, Jelajahi Umpan, atau tab Reel baru di profil pengguna.
Pengguna tidak hanya dapat melihat gulungan dari akun yang telah dilacak, tetapi juga gulungan dari akun yang sedang tren di Instagram. Konten halaman Jelajahi setiap pengguna berbeda berdasarkan siapa yang diikuti, jenis konten apa yang dilihat, dan di mana pengguna berada.
2. Perbedaan dengan TikTok
Salah satu perbedaan utama antara Reels dan TikTok adalah fakta bahwa Reels hanya membatasi penggunanya untuk membuat video hingga 15 detik. Di sisi lain, TikTok memperpanjang durasi maksimum menjadi 60 detik awal tahun ini.
Manajer Produk Instagram Vishal Shah mengatakan Reels akan berbeda dari TikTok karena akan memberi pengguna platform augmented reality yang lebih canggih dan cara baru untuk membuat video pendek langsung dari Instagram, tempat yang sudah menyukainya dan tahu cara melakukannya.
3. Mengapa Instagram memulai Reel
Gulungan bisa dibilang muncul sebagai tanggapan langsung terhadap popularitas TikTok yang meningkat selama 12 bulan terakhir. Adweek menggambarkan TikTok sebagai “aplikasi yang paling banyak diunduh dalam satu kuartal” pada kuartal pertama tahun 2020.
Selain itu, demografi TikTok juga berubah dengan cepat, dengan Milenial, yang merupakan target terbaik bagi pengiklan, sekarang memiliki saham yang lebih besar dari sebelumnya. Maka tidak heran jika Instagram kemudian tertarik untuk mengikuti TikTok, terutama di negara-negara yang belum booming TikTok seperti Brasil.
4. Cara Membuat Video Gulungan
Reels adalah mode baru di menu kamera Instagram Stories, yang terletak di bagian bawah di sebelah “Story”. Saat diakses, pengguna akan menemukan tiga menu di sebelah kanan, yaitu “Audio” untuk menambahkan lagu, “Speed” untuk mengatur kecepatan video, “Effects” untuk menerapkan efek atau filter AR, dan “Timer” untuk mengatur durasi video reel. . .
Pada dasarnya penggunaan reel tidak jauh berbeda dengan penggunaan story biasa. Jika Anda masih bingung, tonton video di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.
5. Menjadi alternatif baru untuk menjangkau penggemar YouTuber
Reels bukan hanya cara baru untuk menggunakan Instagram, tetapi juga alternatif baru untuk membangun komunitas dan meningkatkan jangkauan di Instagram – terutama untuk YouTuber. Ini adalah cara yang menarik dan menyenangkan untuk berbagi konten kreatif dengan penggemar.
Meskipun Reels masih dalam masa pertumbuhan, Reels telah membuktikan melalui nama besar Instagram bahwa ia dapat menjadi tempat kolaborasi untuk merek dan kreatif. Seorang fotografer dari Paris – Janelle Sweeney – bahkan melihat pertunangannya setelah bekerja dengan Reels hanya beberapa minggu.
6. Kapan akan tersedia di Indonesia?
Facebook pertama kali menguji Reels untuk pengguna di Brasil November lalu, sebelum akhirnya meluncurkannya ke pengguna pada Juni tahun lalu Prancis dan Jerman diluncurkan, diikuti oleh pengguna di India sebulan kemudian.
Peluncuran Reels pada hari Rabu diterapkan tidak hanya ke Amerika, tetapi juga ke Inggris Raya, Jepang, Australia, dan lebih dari 50 negara lainnya. Sayangnya, Indonesia tidak termasuk dalam 50 negara lainnya. Tapi tenang, Reels diharapkan akan tersedia untuk pengguna Instagram di Indonesia dalam waktu dekat.
7. Apa selanjutnya untuk peran
Ketika Instagram meluncurkan fitur Stories pada tahun 2016, Instagram memiliki 150 juta pengguna. Sekarang, setelah empat tahun, ada lebih dari 500 juta pengguna yang membuat cerita setiap hari. Jika itu petunjuk, Reels tampaknya memiliki masa depan yang cerah di depan mereka.
Tidak menutup kemungkinan Reels bisa mengalahkan TikTok dalam beberapa tahun ke depan jika Instagram terus memberikan update menarik. Sementara itu, jika Anda tertarik menggunakan Reel sebagai tempat untuk mendapatkan popularitas, ada baiknya Anda menggunakannya sejak dini saat persaingan masih sangat rendah.
Itulah sekilas tentang apa yang perlu Anda ketahui tentang Reels – fitur Instagram baru yang dapat menyaingi TikTok. Sudah tersedia di Instagram Anda dan sudahkah Anda mencobanya? Bagikan pengalamanmu di kolom komentar, ya!