
Babaumma – , JAKARTA — Banpu Minerals (Singapore) Private Limited bakal menikmati aliran dana segar sekitar Rp543,22 miliar dari dividen interim PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG).
Banpu Minerals merupakan pengendali saham ITMG. Jumlah yang mereka pegang sebanyak 736,07 juta lembar (736.071.000) atau setara dengan 65,14% hingga akhir Oktober 2025.
Dengan asumsi kepemilikan tersebut tidak berubah, Banpu Minerals ditaksir mendapatkan jatah sekitar Rp543,22 miliar dari agenda pembagian dividen interim Indo Tambangraya Megah pada 2025.
: Indo Tambangraya (ITMG) Cetak Laba Bersih Rp2,17 Triliun Kuartal III/2025
Sebelumnya, ITMG memutuskan akan membagikan dividen interim senilai US$50,04 juta atau setara Rp738 per saham ke pemegang sahamnya. Hal tersebut sesuai dengan keputusan direksi yang disetujui oleh dewan komisaris ITMG pada tanggal 31 Oktober 2025.
“Dividen interim akan dibagikan pada pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham atau recording date pada tanggal 14 November 2025,” ujar manajemen ITMG, Selasa (4/11/2025).
: : Catat, Jadwal Cum Dividen Interim ITMG 2025 Pekan Depan
Adapun, rangkaian pembagian dividen ITMG akan memasuki periode cum date di pasar reguler dan negosiasi pada besok, Rabu (12/11/2025). Sementara ex dividen tunai di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 13 November 2025.
Lalu cum dividen ITMG di pasar tunai pada 14 November 2025 dan ex dividen di pasar tunai pada 17 November 2025. Recording date atau pemegang saham yang berhak atas dividen adalah pada 14 November 2025. Sementara pembayaran dividen interim ITMG diagendakan pada 26 November 2025.
: : ASII, BBCA, UNTR hingga ITMG Rancang Buyback Jumbo, IHSG Terkerek?
Dari sisi kinerja keuangan, ITMG membukukan laba bersih US$90,97 juta atau setara Rp1,47 triliun (kurs jisdor Rp16.231 per dolar AS 30 Juni 2025) pada semester I/2025, turun 29,51% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$129,07 juta.
ITMG mencetak pendapatan bersih sebesar US$919,4 juta atau setara Rp14,9 triliun. Pendapatan ini turun 12,4% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$1,04 miliar.
Manajemen ITMG dalam keterangannya menuturkan volume penjualan meningkat 8% secara tahunan menjadi 11,7 juta ton sepanjang Januari-Juni 2025. Pada saat yang sama, produksi batu bara ITMG meningkat 12% YoY menjadi 10,4 juta ton.
Namun, pendapatan perseroan menyusut karena dipengaruhi oleh turunnya rata-rata harga jual batu bara sebesar 19% dari US$97 per ton pada semester I/2024 menjadi US$78 per ton pada 6 bulan 2025. Hal tersebut terjadi seiring dengan harga acuan batu bara yang melemah, terutama Indonesia Coal Index (ICI).
Sementara itu, beban pokok pendapatan emiten Grup Banpu ini turun sebesar 10% YoY menjadi sebesar US$695 juta, dibandingkan dengan US$774 juta pada 6 bulan pertama 2024.
Indo Tambangraya Megah Tbk. – TradingView Histori Dividen ITMG
Sebagai informasi, ITMG menjadi salah satu emiten yang tidak pernah absen membagikan dividen interim sejak 2008.
Nilai dividen interim terbesar yang dibagikan ITMG adalah saat tahun buku 2022 sebesar Rp4.128 per saham.
Setelah itu, pada tahun buku 2023, besaran dividen interim ITMG adalah sebesar Rp2.660, yang merupakan dividen interim kedua terbesar yang dibagikan perseroan sejak 2008.
Adapun pada tahun buku 2024, ITMG membagikan dividen interim sebesar Rp1.228, dengan dividen final sebesar Rp2.245 per saham.
_______
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.